Buzzer merupakan orang yang memiliki peran untuk menyuarakan suatu pendapat agar isu yang ada di media sosial menjadi trending. Buzzer juga dapat dikatakan orang yang memanfaat sosial media untuk menyebarkan informasi.
Mengutip dari laman gramedia.com, dalam penelitian dengan judul The Global Disinformation Order 2019 Global Inventory of Organised Social Media Manipulation buzzer merupakan sejumlah yang menjadi pasukan siber.
Di Indonesia sendiri istilah buzzer sudah tidak asing lagi, tidak hanya digunakan untuk politik, buzzer juga banyak digunakan untuk membantu meningkan awareness sebuah bisnis atau perorangan.
Cara Kerja Buzzer
Untuk meningkatkan awareness biasanya buzzer banyak bekerjasama dengan key oppinion leader (KOL). Hal ini agar promosi yang dilakukan KOL berhasil atau sukses. Buzzer akan bekerja untuk menaikan engagement dan postingan yang diunggah para KOL menjadi trending di media sosial.
Selain untuk meningkatkan engagement, terdapat juga merketing buzz. Marketing buzz merupakan salah satu cara untuk memasarkan produk untuk menjadi viral dengan promosi dari mulut ke mulut.
Pengaruh Positif dan Negatif Buzzer
Buzzer memiliki pengaruh positif yaitu meningkatkan suatu bisnis. Hal ini karena buzzer dapat digunakan sebagai salah satu strategi bisnis untuk mengingkat promosi.
Pengaruh negatif dari buzzer yaitu dapat menjatuhkan citra seseorang denga cuitan atau postingannya di media sosial.
Bagaimana tanggapan sobat NoLimit terkait buzzer? Apakah lebih berdampak positif atau negatif? berikan tanggapanmu di kolom komentar ya!