Perkembangan Implementasi Big Data di Indonesia

379
0

Kehadiran big data di Indonesia makin hari makin populer hampir di semua kalangan. Dalam hal institusi Pemerintahan, big data adalah teknologi yang menjanjikan untuk kebutuhan di masa yang akan datang. Karena, dengan memasuki era digital maka, polusi digital yang kita sebut sebagai “data” akan membanjiri di semua produk digital yang ada saat ini. Dengan kesadaran yang sangat besar maka, perkembangan big data di Indonesia mengalami peningkatan. Karena, big data bisa di implementasikan di semua jenis bidang di Indonesia.

Baru-baru ini bermunculan forum-forum big data di Indonesia. Tujuannya, membahas manfaat big data dan merencanakan implementasi big data di semua jenis bidang yang ada. Sehingga, big data mampu memberikan manfaat yang besar untuk semua kalangan. Tidak luput juga saat ini mulai banyak sekali perusahaan-perusahaan yang mengusung bisnis big data sebagai sarana analisa dari sebuah big data yang telah di dapat. Dengan begitu, data yang dihasilkan dari big data mampu memberikan gambaran real serta tindakan selanjutnya yang lebih pasti. Beberapa perusahaan yang mengusung big data memberikan terobosan dengan fokus di bidang masing-masing. Sehingga, manfaat big data di Indonesia mampu di rasakan oleh semua bidang di Indonesia. Beberapa manfaat big data yang bisa di manfaatkan di Indonesia, di antaranya :

1.Manfaat Big Data di Bidang Agrikultur

Indonesia sejak dahulu dikenal sebagai negara agraris. Kekayaan sumber daya alam di Indonesia sangat berpotensi membuat negara ini makmur dan kaya akan pangan. Namun, dibalik kekayaan alam di Indonesia nyatanya, para petani belum merasakan kesejahteraan. Dari itu semua, belakangan CEO Mediatrac, Regi Wahyu berusaha untuk mengkombinasikan big data dengan dunia agrikultur. Pada tahap pertama, Regi berusaha menganalisa lahan-lahan persawahan di pulau jawa setiap 1 hektar. Lahan-lahan tersebut di analisa untuk diamati pertumbuhan padi setiap minggunya, menganalisa kualitas tanah, dan mengumpulkan data cuaca setiap harinya.

Akhirnya, informasi tersebut dikumpulkan dan menjadi big data. Sehingga, keuntungan dari informasi tersebut mampu membantu petani meningkatkan produksi panen, merencanakan petani mengenai tanaman yang cocok dengan iklim tertentu dan memprediksi waktu yang tepat untuk bercocok tanam.

 2.Manfaat Big Data Di Bidang Pajak

Big Data Untuk Pajak Indonesia

Dalam beberapa konferensi big data. Kepala Direktorat Jenderal Pajak, Iwan Djuniardi membawakan topik mengenai manfaat big data dalam meningkatkan pendapatan pajak di Indonesia. Menurut Iwan, saat ini kesadaran masyarakat mengenai pajak masih dibilang masih rendah.Sehingga, Dirjen Pajak tidak mampu memenuhi target pendapatan pajak setiap tahunnya. Lanjutnya, dengan menggunakan teknologi big data di bidang pajak. Maka, pemerintah mampu untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pajak, memonitor semua jenis kecurangan pajak, dan mengoptimasi pendapatan negara melalui pajak.

 3.Manfaat Big Data di Bidang Kesehatan

Big data untuk kesehatan

Salah satu hal yang menarik mengenai big data adalah pemanfaatan big data untuk bidang kesehatan. Peneliti dari Universitas Gajah Mada, Anis Fuad meneliti mengenai situasi sektor kesehatan di Indonesia. Yang mana hampir di semua klinik,pasien dan rumah sakit saat masih menggunakan perangkat lunak yang berbeda-beda. Sehingga, hal tersebut membuat semua pencatatan pasien akan tercecer dan tidak berpusat.  Dengan teknologi big data, maka semua informasi akan terpusat. Sehingga yang terkumpul bisa di analisa seperti melakukan prediksi penyakit dan memetakan tingkat kesehatan penduduk di Indonesia.

4. Manfaat Big Data di Bidang Social Media

Saat ini, Internet adalah jaringan terbesar di Dunia. Internet menjadi sumber rujukan informasi yang lengkap. Terlebih adanya social media menjadi sebagai media interaksi sosial di Internet. Saat ini, karena social media digunakan sebagai media interaksi antar pengguna maka, sering kali topik-topik di Indonesia menjadi perbincangan hangat di social media. Tak khayal, beberapa topik hangat di social media terangkat menjadi topik publik di Indonesia. Sehingga, hal tersebut mampu mempengaruhi tingkat sentimen seseorang terhadap sebuah tokoh,merek, dan institusi pemerintahan.

Hal tersebut dilakukan oleh CEO NoLimit, Aqsath Rasyid Naradhipa. Aqsath membuat sebuah aplikasi berbasis web yang meliputi analisis data di social media yang di beri nama NoLimit Dashboard. Aplikasi tersebut mampu menganalisa sentimen pengguna social media terhadap tokoh,institusi,merek yang menjadi objek perbincangan di social media. Selain itu, NoLimit Dashboard mampu menganalisa kompetitor yang memiliki bisnis yang sama di social media. Analisa yang didapatkan dari kompetitor meliputi, strategi pemasaran kompetitor di social media, sentimen pengguna social media terhadap kompetitor, dan beberapa pencapaian produk kompetitor di social media. Dengan data yang di dapatkan mampu memberikan gambaran bagi client terhadap tujuan dan tindakan selanjutnya di social media.

Dengan demikian, saat ini big data di Indonesia memiliki potensi untuk berkembang dan efektif digunakan di segala bidang. Dengan harapan big data mampu memudahkan semua golongan dengan analisa dan informasi yang tepat dalam kurun waktu tertentu. Saat ini, teknologi big data di Indonesia terus berkembang dengan produk-produk inovasi yang sesuai dengan kebutuhan pasar di Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Newsletter

Jadilah bagian dari komunitas inspirasi kami! Bergabunglah dengan newsletter blog kami dan dapatkan konten menarik, tips bermanfaat, dan berbagai informasi terbaru.

Loading